Jakarta, Haloindonesia.co.id – Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo memastikan pelayanan penyeberangan prima pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 dengan memeriksa langsung sarana dan prasarana di Pelabuhan Merak dan Bakauheni.
“Salah satu concern kami, agar masyarakat mendapatkan layanan penyeberangan dan pelabuhan yang prima, selama Angkutan Natal dan Tahun Baru mendatang, kami telah persiapkan sejumlah langkah antisipasi dan upaya peningkatan kapasitas pelabuhan,” katanya melalui keterangan tertulis, Selasa (26/11/2024).
Heru memperkirakan, pada layanan Nataru kali ini, adanya kenaikan jumlah penumpang dan kendaraan berkisar 4 persen sampai dengan 7 persen. “Untuk jumlah penumpang diperkirakan ada peningkatan 4 persen menjadi sekitar 3 juta orang, dan kendaraan diprediksi naik 7,1 persen menjadi sekitar 700.000an unit kendaraan,” paparnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan arus penumpang pada periode Nataru di lintasan Merak-Bakauheni, ASDP telah melakukan peningkatan kapasitas pelabuhan dengan melakukan integrasi pelabuhan Merak dengan pelabuhan Indah Kiat yang terletak persis di sebelah dermaga 7 reguler.
Dengan integrasi tersebut, daya tampung kendaraan bertambah sekitar 500 kendaraan kecil. “Dengan adanya integrasi dengan lahan Pelabuhan Indah Kiat yang terletak persis di sebelah dermaga 7 reguler, maka kapasitas tampung area parkir mencapai sekitar 6.026 unit kendaraan kecil, dimana tahun lalu hanya sekitar 5.500 kendaraan,” sebutnya.
Selain itu, ASDP menambah jumlah toll gate menjadi 31 unit dengan penambahan di dermaga eksekutif sebanyak 3 unit dan 5 unit lainnya di dermaga reguler.
Fasilitas penunjang seperti toilet juga ditingkatkan dengan penambahan sebanyak 20 unit toilet portable sehingga secara total akan ada 131 unit toilet.
Travelator sepanjang 25 meter juga telah selesai terpasang di dermaga reguler. Adapun posko kesehatan dan customer service akan dibuka 24 jam penuh selama periode Nataru.
“Layanan self service port telah selesai dilakukan uji coba dan akan diterapkan selama periode Nataru nanti sehingga pengguna jasa dapat melakukan proses check-in dan boarding secara mandiri dan proses pelayanan hingga masuk kapal akan berjalan lebih cepat.
Dalam kesempatan itu, Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menambahkan, dalam menunjang kelancaran layanan di Merak-Bakauheni, manajemen ASDP terus berkolaborasi dengan stakeholder demi menyukseskan layanan penyeberangan pada periode Nataru.
Salah satunya, menghadirkan ASDP Operation Control Center yang merupakan ruang monitor koordinasi khusus didedikasikan bagi stakeholder agar dapat mempercepat pengambilan keputusan dengan cepat dan akurat saat Posko Nataru berlangsung.