Tanjung Selor, Haloindonesia.co.id – Berdasarkan pantauan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 90 kota di Indonesia Bulan April 2021, sebanyak 72 kota mengalami inflasi dan 18 kota lainnya mengalami deflasi.
Kota Kotamobagu merupakan inflasi tertinggi yakni mencapai 1,31 persen, dan inflasi terendah terdapat pada Kota Yogyakarta sebesar 0,01 persen; Sedangkan deflasi tertinggi terdapat pada Kota Jayapura sebesar -1,26 persen dan deflasi terendah terdapat pada Kota Tanjung Pandan sebesar -0,02 persen.
Sementara di Kalimantan, inflasi tertinggi ada pada Kota Tarakan dengan nilai inflasi sebesar 0,73 persen dan Inflasi terendah ada pada Kota Balikpapan sebesar 0,02 persen. Ternyata andil inflasi paling dominan yang mempengaruhi inflasi di Kota Tarakan adalah dari jenis barang dan jasa seperti Daging Ayam Ras sebesar 0,21 persen; bayam sebesar 0,12 persen; Ikan Bandeng/Ikan Bolu sebesar 0,10 persen; Angkutan Udara sebesar 0,10 persen dan Cabai Rawit sebesar 0,06 persen.
Kota lain yang mengalami inflasi adalah Sampit sebesar 0,44 persen; Samarinda sebesar 0,26 persen; Kota Baru sebesar 0,22 persen; Singkawang sebesar 0,17 persen; Sintang sebesar 0,10 persen; Pontianak sebesar 0,09 persen dan Balikpapan 0,02 persen.
Sementara yang mengalami deflasi di urutan pertama ada Kota Palangka Raya sebesar -0, 06 persen; Tanjung sebesar -0,07 persen; Tanjung Selor sebesar -0, 15 persen dan Banjarmasin sebesar -0,22 persen
