Jakarta, Haloindonesia.co.id – Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya menerima audiensi Komunitas Tangan Di Atas 8.0 di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Rabu, 15 Januari 2025.
Menekraf Riefky mengatakan pertemuan ini sebagai bentuk apresiasi kepada pengusaha-pengusaha muda yang tergabung dalam komunitas tersebut. Menekraf Riefky menginginkan pengusaha naik kelas dan terjalin kolaborasi yang lebih konkret sehingga sektor ekonomi kreatif bisa menunjukkan perkembangan positif.
“Semangat kewirausahaan untuk naik kelas harus terus dilakukan dalam bentuk pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan demikian hal ini sesuai dengan prinsip ekonomi kreatif dalam Asta Cita. Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, dan mengembangkan industri kreatif agar terus bergerak ke atas,” ujar Menekraf Riefky dalam audiensi tersebut.
Menekraf Riefky mengatakan ekonomi kreatif sebagai The New Engine of Growth yang bisa menciptakan lapangan kerja berkualitas melalui akselerasi pengembangan industri ekraf.
“Dalam mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif perlu kolaborasi yang terjalin kuat antara unsur Hexahelix yang salah satunya dengan komunitas yang menjadi unsur keberlanjutan ekraf sebagai The New Engine of Growth. Keterlibatan komunitas juga menjadi unsur dalam mendukung quick wins Pemerintah arahan Bapak Presiden dan quick wins Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif,” ujar Menekraf Riefky.
Sementara komunitas pengusaha terkemuka seperti Komunitas Tangan di Atas (TDA) yang berdiri sejak 2006 punya misi to the next level untuk tahun ini. Sebab DNA komunitas TDA yaitu penumbuhan dan pengembangan kewirausahaan di Indonesia melalui edukasi, pendampingan, dan kolaborasi.
“Kami punya data anggota komunitas TDA yang fokus pada 17 subsektor ekonomi kreatif. Banyak hal yang bisa dikerjakan bersama ke depan karena pengembangan kewirausahaan tidak bisa di-handle satu atau dua instansi saja. Apalagi kami akan membuat Pesta Wirausaha Nasional (PWN) 2025 akhir pekan ini sebagai hajat besar komunitas pengusaha TDA yang jadi ajang rekognisi, apresiasi, dan kolaborasi untuk bisa mempertemukan konsep bisnis dengan berbagai macam jaringan investor,” ujar Eko Desriyanto selaku President Director TDA 8.0.
Audiensi hari ini juga dihadiri Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif, Cecep Rukendi; Direktur Pengembangan Sistem Pemasaran dan Hubungan Kelembagaan, Radi Manggala; Direktur Kajian dan Manajemen Strategis, Agus Syarip Hidayat; serta Direktur Fasilitasi Infrastruktur, Fahmy Akmal.
