Jakarta, HaloIndonesia – Untuk sebuah kemajuan yang memerlukan mobilitas berkelanjutan bertenaga listrik, BMW Group Indonesia semakin gencar berusaha menyediakan fasilitas pendukung bagi konsumen, khususnya untuk charging station atau stasiun penyedia listrik umum (SPLU).
BMW menggandeng Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk saling mendukung dalam mengembangkan ketersediaan fasilitas untuk konsumen mobil listrik. BMW sebagai perusahaan teknologi otomotif global, Kamis (14/12) di Jakarta, memberikan unit BMW i Wallbox charger kepada PLN, sebagai proses transfer teknologi dan pembelajaran bersama. Diberikannya Wallbox charger ini untuk mengembangkan SPLU terbaru khusus kendaraan listrik di Indonesia.
“Kami sangat mendukung pengembangan SPLU yang dilakukan PLN, khususnya dengan instalasi massif di sekitar area Jakarta Raya karena terdapat dua pilar utama dari implementasi E-mobility di setiap negara: kesiapan produsen dan infrastruktur,” kata Karen Lim, President Director BMW Group Indonesia.
Keren menjelaskan, kolaborasi antara BMW dan PLN merupakan langkah besar dalam mengakselerasi pertumbuhan E-mobility di Indonesia. Dengan begitu, dukungan edukasi teknologi ini diharapkan dapat menghadirkan pengembangan infrastruktur yang memadai untuk kendaraan listrik dan berikan kemudahan bagi seluruh pengguna kendaraan listrik.
“Kami sangat senang di sini untuk memberikan kontribusi positif komitmen transfer teknologi untuk menghadirkan SPLU terbaru yang lebih canggih,” lanjut Karen.
Sementara PLN Disjaya (Distribusi Jakarta Raya) telah menyediakan sebanyak 924 SPLU di seluruh area kerjanya, yang diharapkan pada akhir 2017 akan tersedia 1.000 unit. Di seluruh Indonesia sendiri, telah tersedia lebih dari 1.300 SPLU.
“Dengan dukungan penuh dari BMW Group Indonesia, PLN Disjaya akan terus mengembangkan teknologi SPLU mengikuti perkembangan teknologi kendaraan listrik yang semakin maju dan canggih,” tambah Ikhsan Asaad, General Manager PLN Disjaya.
Baca Juga : Blockchain Diprediksi Menjadi Tren Teknologi