Jakarta, Haloindonesia.co.id – Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, mendapat penghargaan sebagai Santri of The Year 2022 Bidang Kepemimpinan dalam pemerintahan Kabupaten/Kota. Penghargaan berlangsung di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada Sabtu (29/10/2022).
Penganugerahan Santri dan Pesantren Inspiratif Nasional Santri of The Year 2022 ini merupakan kegiatan yang digelar oleh Islam Nusantara Center (INC) yang bekerjasama dengan MPR RI dan Majelis Pesona dalam rangka Peringatan Hari Santri Nasional.
Dalam penganugerahan ini, ada lima nominator untuk kategori kepemimpinan dalam pemerintahan kabupaten/kota. Yakni Abdul Hafidz (Bupati Rembang, Jawa Tengah), Idza Priyanti (Bupati Brebes, Jawa Tengah), Anna Muawanah (Bupati Bojonegoro, Jawa Timur), Thoriqul Haq (Bupati Lumajang, Jawa Timur), Badrut Tamam (Bupati Pamekasan, Jawa Timur).
Melalui pers rilis Diskominfo Kabupaten Mojokerto, dalam sambutannya secara virtual, Bupati Anna Mu’awanah mengucapkan selamat Hari Santri Nasional tahun 2022. Kata Bupati Anna, santri selalu hadir dalam sejarah perjalanan Indonesia. Santri selalu siap mengabdikan diri dan mengorbankan diri demi bangsa dan negara.
“Santri siap dan terus membantu meneguhkan NKRI makin kuat,” kata Bupati Anna.
Di akhir sambutannya, Bupati Anna menutup dengan pantun. “Naik bis Bojonegoro turun terminal, kalau lapar hampir warung wader kali. Selamat memperingati hari santri, dedikasi santri untuk NKRI,”tuturnya.
Sementara itu, Direktur INC Dr. Moch Aly Taufiq dalam sambutannya mengatakan, Penganugeraahan Santri dan Pesantren Inspiratif Nasional bertujuan agar generasi muda santri terinspirasi dan dapat mengikuti jejak para tokoh santri yang selama ini berkiprah dan berprestasi di berbagai bidang. Selain itu, kegiatan ini juga untuk mengenang jasa para santri dan ulama dalam membangun bangsa Indonesia.
”Para Ulama dan Santri mempunyai andil besar dalam upaya pengusiran penjajah dan pembangunan bangsa Indonesia, namun banyak masyarakat yang belum mengetahui. Penganugerahan ini dimaksudkan agar sleuruh generasi bangsa tidak melupakan peran santri dan ulama,” ujarnya.
Selain penghargaan bidang kepemimpinan kabupaten/kota, penganugerahan ini juga diberikan untuk kategori bidang seni dan budaya, dakwah, pendidikan, wirausaha, kepemimpinan dalam pemerintahan nasional, bidang kepemimpinan dalam pemerintahan provinsi.
