Yogyakarta, Haloindonesia.co.id – Seiring dengan akan berakhirnya masa libur lebaran tahun 2024, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat memberangkatkan peserta balik gratis moda bus dari 9 Terminal Tipe A yang tersebar di Provinsi D.I Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Sumatera Selatan pada hari ini (15/4).
“Balik gratis ini merupakan bagian dari keseluruhan rangkaian kegiatan mudik gratis angkutan jalan tahun 2024/1445 H yang diselenggarakan oleh Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. Pada arus balik diberangkatkan sebanyak 160 bus,” ungkap Direktur Angkutan Jalan, Suharto dalam sambutannya.
Adapun pemberangkatan balik gratis dilaksanakan secara serentak dari Terminal Terminal Bulupitu, Purwokerto; Terminal Mangkang, Semarang; Terminal Giwangan Yogyakarta; Terminal Tirtonandi, Solo; Terminal Giri Adipura, Wonogiri; Terminal Harjamukti, Cirebon; Terminal Purboyo, Madiun; Terminal Bungurasih, Surabaya; dan Terminal Alang-Alang Lebar, Palembang.
“Untuk yang pemberangkatan dari Terminal Giwangan Yogyakarta yaitu sebanyak 20 bus dengan kuota penumpang sebanyak 880 orang. Sedangkan sisanya yaitu 140 bus diberangkatkan dari 8 terminal lainnya,” ujarnya.
Ia menambahkan seluruh bus balik gratis diberangkatkan menuju lima terminal yakni Terminal Jatijajar, Depok; Terminal Pulogebang, Jakarta; Terminal Kp. Rambutan, Jakarta; Terminal Poris Plawad, Tangerang; dan Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan.
Sementara untuk 7 truk arus balik yang mengangkut 210 sepeda motor telah diberangkatkan terlebih dahulu pada Minggu (14/4) menuju Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan.
“Program ini akan kami evaluasi karena sangat membantu bagi pemudik dengan sepeda motor. Berdasarkan data korlantas polri, terlihat angka kecelakaan pada momen lebaran tahun ini menurun sekitar 12 persen dibandingkan dengan periode lebaran tahun sebelumnya. Itu artinya program seperti ini berperan dalam mengurangi tingkat fatalitas kecelakaan,” jelasnya.
Sebagaimana yang diketahui, pada mudik gratis tahun ini Ditjen Perhubungan Darat kuota sebanyak 40.088 orang peserta, naik sekitar 62,33 persen dari kuota tahun sebelumnya 24.368 orang.
Ke depan, pihaknya akan mempertimbangkan untuk melanjutkan program mudik dan balik gratis angkutan jalan pada periode selanjutnya dengan penambahan kapasitas atau juga penambahan rute untuk kota tujuan.
“Kami berharap program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan agar bisa merayakan mudik ceria dan penuh makna, serta bisa selamat sampai kembali di kota perantauan untuk menjalankan aktivitas seperti sedia kala,” tutupnya.