Jakarta, Haloindonesia.co.id – Kementerian Perhubungan membuka Pusat Informasi Transportasi (Pusintrans) di Kantor Pusat Kemenhub, di Jakarta. Pusintrans merupakan suatu ruang operasi yang mengintegrasikan sejumlah pusat informasi dari seluruh matra perhubungan, baik Ditjen Hubdat, Ditjen Hubla, Ditjen Hubud, Ditjen Perkeretaapian, dan BPTJ.
Seharusnya: “Tujuan didirikannya Pusintrans adalah untuk mempermudah pemantauan sarana transportasi yang ada di seluruh wilayah Indonesia sekaligus koordinasi dengan stakeholder terkait. Dengan hadirnya Pusintrans, informasi terkait sektor transportasi yang awalnya terpisah di masing-masing matra, saat ini sudah bisa diakses secara bersamaan di satu ruang kendali yang terintegrasi,” ujar Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, di Jakarta, Kamis (19/12).
Menhub Dudy menjelaskan, Pusintrans terhubung ke seluruh sarana transportasi yang ada di tanah air melalui CCTV. Alhasil, informasi terkait kondisi jalan, perairan, penerbangan, kereta api, hingga cuaca di seluruh wilayah Indonesia dapat terpantau secara real time di monitor Pusintrans yang beroperasi 24 jam setiap hari. Menariknya lagi, seluruh stakeholder yang terhubung dengan Pusintrans pun dapat melaporkan kondisi yang terjadi di masing-masing lokasi secara langsung kepada petugas di Pusintrans.
“Hadirnya Pusintrans tentu akan mempermudah kami dalam melakukan pemantauan seluruh moda transportasi di Indonesia. Jika sewaktu-waktu terjadi kondisi yang kurang baik di lapangan, maka Kemenhub dapat segera mengambil tindakan atau kebijakan untuk mengatasinya,” jelas Menhub Dudy.
Kemudian, Menhub Dudy menerangkan bahwa dirinya sangat menaruh perhatian terhadap faktor keselamatan, kenyamanan, dan kelancaran sektor transportasi di Indonesia. Karena itu, dengan hadirnya Pusintrans, ia sangat berharap pelayanan kepada masyarakat dapat semakin ditingkatkan.
Menhub Dudy juga berharap, hadirnya Pusintrans dapat mendukung penyelenggaraan Nataru 2024/2025 dan Angkutan Lebaran di tahun depan. “Semoga dengan hadirnya Pusintrans, masyarakat yang melakukan pergerakan, khususnya di masa Nataru ini dapat merasakan perjalanan yang aman, nyaman, dan juga lancar,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Pusintrans merupakan inisiatif dari Menhub Dudy di awal masa kepemimpinannya. Pada awalnya, Menhub Dudy merasa bahwa pusat informasi yang tersebar di masing-masing matra kurang praktis untuk melakukan pemantauan, sehingga perlu disatukan dalam satu ruang kendali.
Pusintrans akan terus beroperasi di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan sepanjang tahun, tidak hanya di masa Angkutan Lebaran dan Nataru saja. Adapun untuk mendukung operasional Pusintrans setiap harinya, jam kerja petugas yang berjaga akan dibagi menjadi tiga shift.