Papua, Haloindonesia.co.id – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan bahwa progres pengerjaan bandara very very important person (VVIP) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sudah mencapai 50 persen.
“Progresnya (pengerjaan bandara VVIP IKN) kalau kami nggak salah sudah mencapai sekitar 40-50 persen,” ujar Sekretaris Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Sigit Hani Hadiyanto, Selasa (2/7/2024).
Pengerjaan bandara VVIP bernama Nusantara Airport tersebut terus dilakukan bersama Kementerian PUPR. Ditargetkan, bandara itu bisa digunakan sebelum perayaan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Negara Republik Indonesia pada Agustus.
“Ini masih terus berprogres, Menhub (Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi) bahkan dalam setiap kesempatan selalu bergerak ke sana. Jadi, memang kita terus upayakan sesuai dengan target bahwa itu bisa fungsional di 1 Agustus untuk kegiatan paling dekat 17 Agustus,” jelas Sigit.
Bandara tersebut belum direncanakan untuk melayani penerbangan komersial. Akan tetapi digunakan untuk kebutuhan penerbangan tamu-tamu negara dan melayani kepentingan kegiatan pemerintahan di IKN.
Selain itu, bandara IKN juga belum akan memiliki kode yang umumnya diberikan kepada bandara-bandara komersial.
“Oh, enggak. Bandara khususnya emang disiapkan untuk melayani kegiatan VVIP di IKN. Yang jelas, saat ini bandaranya statusnya adalah bandara VVIP,” kata Sigit.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menargetkan Bandara Nusantara Airport bisa digunakan untuk menerima tamu-tamu VIP dan negara pada Upacara HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Memang perayaan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus yang menjadi leading sector-nya adalah Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres). Kami ditugaskan secara khusus untuk persiapan bandara IKN yang sekarang namanya sudah ditetapkan menjadi Nusantara Airport,” kata Budi di Tuntang, Semarang, Jawa Tengah Minggu (16/6/2024).
Menurut dia, tugas Kemenhub adalah menyelesaikan Nusantara Airport pada Agustus sehingga para tamu VIP dan negara yang datang ke IKN menggunakan pesawat bisa langsung mendarat di bandara tersebut.
Adapun waktu tempuh dari Nusantara Airport ke Kawasan Inti Pusat atau KIPP IKN sekitar 20 menit.
“Kita akan menggunakan bandara tersebut, bapak Presiden RI sudah menyampaikan pula tentu selain menteri, kita akan mengundang seluruh duta besar negara-negara sahabat yang akan terbang dari Jakarta ke IKN,” pungkas Budi. (ARS)