Jakarta, Haloindonesia.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, menyarankan agar seluruh warga Indonesia memilih untuk berlibur di dalam negeri saja dari pada pergi ke luar negeri, seperti ke Thailand.
Pasalnya, Pemerintah Thailand telah mengeluarkan kebijakan yang mewajibkan wisatawan asing untuk membawa sejumlah uang tunai saat berkunjung ke negara tersebut. Wisatawan diimbau untuk membawa minimal Rp6,5 juta sebagai persyaratan.
Merespons situasi tersebut, Sandiaga Uno, menyarankan agar masyarakat Indonesia tidak perlu menghabiskan waktu dan tenaga untuk berlibur ke Thailand, melainkan dapat menjelajahi tempat-tempat wisata di dalam negeri saja.
“Untuk masyarakat Indonesia yang suka ke Thailand, udahlah enggak usah jauh-jauh ke Thailand. Cukup berwisata di Indonesia aja,” ungkap Sandiaga kepada awak media, Jakarta, (26/2/2024).
Kendati demikian, ia tidak sepenuhnya setuju dengan peraturan yang di keluarkan oleh Pemerintah Thailand. Hal ini disebabkan karena kemajuan sektor pariwisata tidak hanya dinilai dari sisi ekonomi.
“Saya kurang setuju dengan kebijakan seperti itu. Karena pariwisata itu dilihat tidak hanya dari tebalnya kantong. Menurut saya itu diarahkan supaya kita spending, agar Thailand itu yang datang yang berduit,” ungkapnya.
Sandiaga Uno kemudian mencatat bahwa beberapa wisatawan mungkin datang ke negara tersebut untuk tujuan wisata yang melibatkan kegiatan tertentu, seperti berbagi pengetahuan, kegiatan spiritual, dan lainnya, yang tidak memerlukan pengeluaran besar.
Lebih lanjut, ia memberikan pesan kepada seluruh warga Indonesia yang aktif bekerja dan berkontribusi di dalam negeri untuk mendukung pertumbuhan ekonomi domestik dengan menghabiskan uangnya atau melakukan pembelian di dalam negeri saja.
Hal tersebut, bertujuan untuk memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan industri pariwisata domestik.
(HES)
