Haloindonesia.co.id – Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut.
“Jadi alat kita yang sudah sampai ke sini CT scan Rp20-an miliar, sudah dioperasikan dengan baik. Yang belum cathlab sama mammografi. Nanti akan segera diusahakan,” ujar Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai peninjauan.
Selain alat-alat kesehatan, Kepala Negara turut menyoroti pentingnya pembangunan ruangan untuk meningkatkan kapasitas rumah sakit. Menurut Presiden, ia telah memberikan instruksi kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk segera menindaklanjuti proposal pembangunan RSUD tersebut.
“Tadi saya sudah perintah ke Pak Menteri PU, proposalnya sudah dibawa,” ungkap Presiden.
Sementara itu, terkait pelayanan BPJS Kesehatan di RSUD Toto Kabila, sejumlah masyarakat yang menjadi pasien mengapresiasi pelayanan yang diberikan. Nuraini, seorang pasien poli THT, mengungkapkan ia mendapatkan pelayanan yang cukup baik saat berobat.
“Alhamdulillah selama saya berobat di sini sangat baik, antrean tidak terlalu panjang, dan obatnya manjur. Pelayanannya sangat baik,” ucap Nuraini.
Senada, Lisna, yang mengalami komplikasi kesehatan, juga mengungkapkan pengalamannya menjadi peserta BPJS Kesehatan. Ia pun berharap program BPJS Kesehatan dapat terus dilanjutkan karena memberikan banyak manfaat nyata.
“Saya pasien BPJS untuk rawat jalan sudah 6 bulan. Pelayanan dari awal hingga akhir sangat baik, tiap minggu saya kontrol dan tidak ada kendala. BPJS harus dipertahankan dan ditingkatkan, karena manfaatnya sangat besar bagi orang-orang seperti saya yang membutuhkan,” tutur Lisna.
Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Pj. Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, dan Bupati Bone Bolango Merlan Uloli.