Beranda Frame Tinjau IPA Buaran III, Wagub Rano Pastikan Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta...

Tinjau IPA Buaran III, Wagub Rano Pastikan Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Terpenuhi

BERBAGI
Tinjau IPA Buaran III, Wagub Rano Pastikan Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Terpenuhi
Jakarta, Haloindonesia.co.idWakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno meninjau pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Buaran III milik Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya (Perumda PAM Jaya), di Jalan Inspeksi Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa (25/2). Wagub Rano mengapresiasi kerja keras PAM Jaya untuk menyelesaikan pembangunan IPA Buaran III yang telah dimulai sejak April 2023 dan kini mencapai progres 94,6 persen. Ia memastikan, IPA Buaran III akan diresmikan setelah Hari Raya Idulfitri 2025.

“Pembangunan IPA Buaran III akan segera selesai. Kalau pembangunannya sudah rampung, nanti Pak Gubernur yang akan meresmikan. Ya sekitar dua minggu setelah Hari Raya Idulfitri,” kata Wagub Rano.

Ia berharap, keberadaan IPA Buaran III dapat mengolah air baku dari Waduk Karian yang telah diresmikan pada 8 Januari 2024 lalu. Waduk Karian ini bisa memenuhi kebutuhan air baku bagi masyarakat di Jakarta bagian barat dan daerah sekitar Jakarta, seperti Serang, Cilegon, Lebak, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bogor.

“Pembangunan IPA Buaran III ini termasuk cepat ya. Sekarang Waduk Karian sudah selesai dibangun. Maka, Waduk Karian dapat menyuplai air baku untuk Jakarta di bagian barat. Suplai air baku dari Waduk Karian harus masuk sebelum 2030, kalau tidak, target 100 persen cakupan layanan air bersih bagi warga Jakarta tidak akan tercapai,” ujarnya.

Di sisi lain, Direktur Utama (Dirut) PAM Jaya Arief Nasrudin menambahkan, IPA Buaran III akan mampu menghasilkan air sebanyak 3.000 liter per second (lps) untuk melayani sebanyak 300.000 pelanggan.

“Meski menghasilkan 3.000 lps, tapi untuk tahap pertama pada bulan April, air yang didistribusikan kepada masyarakat sekitar 600 lps. Karena, kalau kita langsung salurkan semuanya, pipa barunya belum siap. Dikhawatirkan, air bisa terbuang dan akan menimbulkan biaya yang menggerogoti kita. Jadi, kita harus distribusikan sesuai dengan kemampuan sambungan kita,” terang Arief.

Arief memaparkan, IPA Buaran III bisa beroperasi optimal jika Waduk Karian juga sudah mengalirkan air baku ke Jakarta. PAM Jaya pun telah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum untuk meminta kepastian aliran air baku dari Waduk Karian.

Untuk mendukung pengolahan air baku dari Waduk Karian, lanjut Arief, PAM Jaya juga merencanakan membangun IPA di kawasan Serpong, Tangerang Selatan. “Tantangannya adalah air baku dari Waduk Karian menuju ke IPA di Serpong itu butuh waterway (jalur air). Ini yang harus dibangun,” tukasnya.

IPA Buaran III ini menggunakan teknologi Prancis pertama di Asia Tenggara. Pemprov DKI Jakarta terus berkomitmen menyediakan air perpipaan yang semakin berkualitas dengan target cakupan layanan air bersih 100 persen di seluruh DKI Jakarta pada 2030.

Bagikan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.